Selasa, 17 September 2019

Karakter pemuda dalam membangun daerah


Di sini aku mau berbagi tentang pengalaman pertama aku dalam  membuat essai, jujur sebenarnya aku juga gak ngerti bagaimana bentuk essai itu. Tapi aku tetap mencoba membuat essainya. Karena aku ingin ikut lomba essai walau ini bukan temanya. Namanya juga baru belajar jadi milih tema suka-suka. Sebenarnya ini tema yang di syaratkan dalam mendaftar beasiswa. Jadi di sini aku mau curhat sama kalian. Aku udah banyak mendaftar beasiswa tapi belum ada yang keterima, sedihnya. Dan itu semua kendalanya di essai, sayang bangetkan. Jadi aku minta doain ya teman-teman, aduh kok curhatnya kepanjangan ya hehe mohon di maafkan. Oke kita lanjut lagi tentang pembahasan aku tadi yaitu tentang essai. Di sini aku memilih judul tentang Karakter pemuda dalam membangun daerah. Jadi langsung saja kalian baca ya. Semoga kalian suka dan mohon kritikan kalian jika ada kesalahan dalam essai ini.
Ada berbagai macam definisi tentang pemuda,salah satunya pemuda adalah kelompok pembawa perubahan. Disadari atau tidak, pemuda mempunyai peran penting dalam masyarakat. Karena pemuda adalah yang lahir dari masyarakat,sudah sepatutnya pemuda berperan aktif dalam kepentingan masyarakat terutama dalam membangun daerah. Pemuda juga merupakan bagian terpenting dalam membangun daerah,maju atau tidaknya suatu daerah dilihat dari kualitas pemuda-pemudinya. Maka dari itu kita harus mampu mempersiapkan pemuda-pemudi yang bisa membawa perubahan dan kemajuan untuk daerah.
Bukan hanya dari segi intelektual saja yang harus dipersiapkan,tetapi dari segi religi juga harus diperhatikan. Karena banyak pemuda-pemudi sekarang yang pintar tapi sangat minim dalam berakhlak. Jika hal itu tidak di perhatikan maka itu akan menjadi salah satu kegagalan dalam mewujudkan pemuda sebagai pembangun daerah.
Dalam membangun daerah tentunya pemuda-pemudinya harus berkakter. Disini saya akan menyebutkan beberapa karakter yang harus dimiliki oleh pemuda untuk membangun daerah menjadi lebih maju:
·         Yang pertama pemuda harus memiliki akhlak yang mulia. Jadilah pemuda yang dapat di contoh oleh masyarakat. Tunjukkanlah hal-hal yang positif kepada masyarakat agar mereka mampu mengikutsertakan diri mereka dalam membangun daerah. Berilah contoh-contoh tauladan seperti pemudanya harus lebih aktif dalam menghidupkan masjiid, mempunyai sifat tanggung jawab yang tinggi dan sering-seringlah beriteraksi dengan aparat desa,agar perubahan bisa terbentuk dengan sempurna.
·         Yang kedua pemuda yang mampu membawa perubahan. Yaitu pemuda yang mampu mengajak masyarakat untuk keluar dari zona nyaman menuju ke zona yang lebih terarah. Maka dari itu persiapkan diri kita dan ajak masyarakatnya untuk berubah ke arah yang lebih baik. Sebagai pemuda kita bisa mencoba mengubahnya dari hal yang kecil,yaitu tetap rutin mengajak aparat desa dan masyarakat untuk bergotong-royong setiap seminggu sekali,adakan beberapa penyuluhan yang berguna untuk masyarakat agar masyarakat lebih terarah dan pemuda harus saling bekerjasama dalam membangun daerah.
·         Yang ketiga pemuda yang cerdas. Jadilah pemuda yang kritis utamakan aksi dari pada beradu opini. Aksi yang nyata tentu lebih bermanfaat dari pada hanya sekedar beradu opini yang tak berujung. Disebut sebagai sekelompok pembawa perubahan. Karakter seperti ini penting dimiliki oleh pemuda. jangan hanya pandai merangkai kata lewat opini semata,tapi ubah opinimu menjadi suatuhal yang nyata. Tuangkan ide ide cerdasmu dan ajak masyarakat untuk merealisasikannya dan ajaklah masyarakat untuk membangun daerah dengan cara mengidupkan hal yang pernah ada tapi telah dilupakan oleh banyak masyarakat.
·         Yang keempat pemuda yang tidak GAPTEK alias gagap teknologi. Seiring berkembangnya zaman,teknologi internet kini menjadi teman baik diberbagai kalangan,tak terkecuali anak-anak.kehadiran internet memberi kemudahan mengakses beragam informasi,sekaligus sebagai sarana hiburan bagi semua kalangan terutama kalangan anak-anak. Dapat dipahami bagaimana keresahan semua orang tua saat melihat sang anak yang sangat akrab dengan yang namanya internet,keresahan yang dirasakan oleh seluruh orang tua saat mengizinkan anak-anaknya mengenal internet salah satunya adalah orang tua tidak ingin anak terpapar sinar radiasi dan  menonton konten dewasa.  Hal tersebut merupakan suatu gambaran mengenai tantangan untuk pemuda agar tidak gaptek,jadilah pemuda yang tidak gaptek dan sediakan berbagai solusi untuk orangtua agar mereka tidak merasa resah mengizinkan anaknya berdekatan dengan internet. Buatlah beberapa program yang menyenangkan dan juga bermanfaat dengan internet untuk anak maupun orangtua. Ajak seluruh orang tua untuk lebih mengenal bagaimana itu teknologi dan kenapa kita tidak boleh gaptek?. Ajari orangtua yang masih gaptek dan ajak mereka untuk membuat beberapa pola disiplin dirumah dalam hal internet,kadang tekonlogi juga dapat menciptakan kedekatan yang baik antara anak dan orangtua. Jadi sebagai pemuda ajak masyarakat untuk tidak gaptek dan pergunakan sebaik-baiknya alat teknologi untuk membangun daerah.
4 karakter diatas saya kira itu harus dimiliki oleh seluruh pemuda yang ingin membangun daerahnya menjadi lebih baik. Jika ada hal yang perlu ditambah saya rasa itu bukan masalah. Karena yang saya sebutkan itu adalah gambaran umum mengenai karakter pemudanya. Lihat betapa pentingnya peran pemuda dalam membangun daerah,untuk itu kita sebagai pemuda harapan harus bisa memberikan yang terbaik untuk daerah dan juga kita harus berkontribusi langsung ditengah  masyarakat. Sebagai pemuda jadilah generasi yang mampu memberi solusi,bukan hanya sekedar generasi basa basi.

9 komentar:

  1. Mantull kak. Sudah saatnya pemuda gaungkan aksi. Bukan sekadar beradu opini.

    Utamakan spiritual dan diiringi balutan intelektual.

    Salam dari Sapporo

    BalasHapus
  2. Wah, buat essai ya... 🥰
    Mohon izin sedikit memberi tanggapan, dalam segi penulisan, untuk kata setelah tanda 'koma' beri spasi ya, Kak... 🙏
    Beberapa paragraf masih 'gemuk', mungkin bisa dirampingkan lagi biar bacanya nggak 'ngos-ngosan'.
    Semoga berkenan.
    Tetap semangat ya.
    Salam dari Sapporo. 🥰

    BalasHapus
  3. Semangat terus untuk mengispirasi generasi muda Nurul! :')

    BalasHapus
  4. Daftar beasiswa S2 ya?
    Semangat semoga nanti bisa tembus beasiswanya.

    Semua karakter yang disebutkan memang penting dimiliki para pemuda supaya mampu mewujudkan idealisme dan cita-cita menjadi kenyataan. Semoga kita pemuda itu.

    BalasHapus
  5. ada sedikit typo mba...
    "beriteraksi"...setahu saya seharusnya "berinteraksi"..
    semangat nulis mba..
    #odop

    BalasHapus
  6. Semangat kak, semoga nanti bisa tembus beasiswanya ya💪 aamiin

    BalasHapus
  7. Kalau saya boleh memberi saran, sebaiknya perlu lebih memperhatikan PUEBI, Mbak. Misal, pada awal paragraf essay, saya masih menemukan penulisan kata "di-" yang masih kurang tepat. Kapan harus disambung dan kapan harus dipisah.

    Biasanya, tim kurator begitu membaca paragraf awal dan tidak menarik, mereka tidak akan meneruskan membaca sampai akhir. Ini sama seperti editor. Jadi, sebisa mungkin buatlah paragraf pembuka yang memancing rasa ingin tahu dan tentu saja, PUEBI itu tadi.

    Hindari menggunakan kalimat pembuka dengan definisi seperti "Pemuda adalah ...." Semua orang juga mengetahuinya tanpa kita sebutkan hehehe.

    Semangat ya ����

    BalasHapus
  8. Secara konten sudah cukup bagus. Hanya saja perlu diperhatikan kaidah penulisannya. Setelah tanda koma harusnya ada spasi.

    Kemudian di paragraf terakhir itu ada kata diatas. Seharusnya di atas.

    Salam dari Sapporo
    Selamat berkarya, semoga lekas rejeki beasiswanya.

    BalasHapus
  9. Semangat buat ngejar beasiswanya, semoga berhasil

    BalasHapus